namun kerana waktu yang terhad aku terpaksa pulang ke Malaysia ,
kampong laman nan di tinggal kan seketika .
dan Yogyakarta tidak mungkin terlupa dengan mudah dari jiwa.
pagi sesudah sarapan di hotel , Pak Totok siap menanti di lobi untuk membawa aku melawati Chandi Borobudur.
sebelum ke Borobudur , aku di bawa ke Kraton untuk melihat istana Sultan yang dulu.
tempat yang masih penuh dengan budaya dan kerjatangan orang-orang istana.
sewaktu menunggu masa untuk mengisi perut yang lapar dan tekak yang dahaga .
ini Ending , salah seorang yang tinggal di kawasan istana yang telah menjadi kawan aku .
Alhamdulillah , ALLAH temukan aku dengan nya , seorang yang sangat baik hati yang sanggup menemani kami ke Masjid Bawah Tanah di Kraton.
InsyaAllah , kami akan bertemu lagi jika dengan izinNYA.
sesampai di Borobudur kena lah sewa payung untuk mengelakkan panas yang memerit.
di sini memang terlalu ramai peniaga berjualan ,
aku sudah di pesan oleh Pak Totok supaya jangan memperdulikan mereka kerana mereka disini akan mengikuti pelancung sampai jualan mereka di beli.
hehehe , aku tak biasa mengabaikan orang berjual , jadi terpaksa lah aku menahan hati .
Yogyakarta memang sangat indah , pasti aku akan kesana lagi InsyaAllah jika dengan izinNYA.
orang-orang di sana baik-baik dan suka menolong .
biar pun di kampong yang sangat terpencil , mereka sangat suka dengan kedatangan pelancong.
untuk sampai di Yogyakarta , aku perlu masa yang lebih namun kekangan tak dapat di elakkan.
bertemu dengan orang yang baik membuat aku merasa senang hati .
aku teringat kata-kata Pak Totok , walaupun sedang marah orang Jawa masih berbahasa dengan lembut.
lenggok suara tak meninggi , tak perlu itu semua .
kunci pada ketahanan hati ialah SABAR .
tak ada yang lebih indah jika manusia dapat bersabar dalam banyak hal yang terjadi tanpa diduga .
aku dapat belajar dari orang-orang yang baru aku kenal dan itu adalah pelajaran berharga yang tak akan dapat aku belajar di sekolah.